Pengaruh Radiasi Layar Monitor Komputer Terhadap Kesehatan Mata Anda
Monitor atu dengan istilah lain disebut VDU (Video Display Unit), merupakan salah satu bagian terpenting dari suatu unit komputer. Bagian monitor
inilah yang paling sering kita pandang bila kita memakai komputer.
Fungsi monitor adalah memperagakan data atu proses yang terjadi dalam
CPU secara visual. Proses yang terjadi dalam CPU (Central Processing
Unit) dikonversikan oleh suatu “ Adapter Vide / Video board “ dari data
yang digital menjadi sinyal yang akan disalurkan melalui kabel
penghubung ke monitor.
Monitor yang memakai sistem CRT (Cathode Ray tube) bekerja dengan cara memancarkan elektron-elektron . Elektron-elektron ini menyapu layar dari
kiri ke kanan dengan jalur-jalur dari atas ke bawah dalam pola yang
disebut “raster” CRT atau yang lebih umum disebut Tabung Sinar Katoda
merupakan tabung pembungkus yang dibuat dari kaca dan mengandung satu
susunan penembak elektron dan mengeluarkan berkas-berkas elektron yang
diarahkan pada layar fluoresen. Bila berkas tersebut terkena cahaya,
maka layar mengeluarkan sinardengan gelombang yang lebih panjang.
Pancaran - pancaran elektron ini menimbulkan cahaya yang terang.
Bergantung intensitas pancaran elektron tadi. Cahaya ini sangat cepat
menghilang. Untuk itu pancaran elektron harus tetap menyapu layar secara
teratur untuk mempertahankan banyangan yang terjadi. Ini biasa disebut
penyegaran ulang atau “refresh’ layar. Monitro umumnya memiliki laju
penyegaran (vertical scan rate) 60 hertz, yang maksudnya layar
disegarkan kembali sebanyak 60 kali per detik. Jika laju penyegaran
rendah, maka akan mengakibatkan layar tampak berkedip-kedip. Hal ini
akan cepat melelahkan mata kita, maka sebaliknya kita memakai monitor
dengan “vertical scan rate” 70 hertz ke atas sudah cukup baik untuk
digunakan.
Efek Radiasi Monitor CRT Terhadap Kesehatan
Gangguan kesehatan yang dicurigai disebabkan oleh radiasi VDU, antara lain:
katarak, dermatitis, epilepsi dan cacat bawaan pada bayi.
katarak, dermatitis, epilepsi dan cacat bawaan pada bayi.
Katarak adalah gangguan penglihatan yang disebabkan adanya kekeruhan
pada lensa mata. Katarak biasanya berkaitan dengan proses menua dan
radiasi sinar ultraviolet.
Dermatitis pada muka merupakan salah satu gangguan kesehatan yang
terbukti diakibatkan oleh radiasi VDU secara langsung. Tjon dan Rycroft
melakukan penelitian pengaruh radiasi VDU pada kulit muka. Hasil
penelitian mereka mengatakan bahwa salah satu akibat dari radiasi adalah
kemerahan pada kulit muka. Hal ini akan terjadi setelah seorang
operator bekerja selama 2-6 jam dan pada tempat yang tingkat
kelembabannya rendah. Setelah kemerahan, kemudian terjadi pengelupasan
kulit ari dan timbulnya benjolan pada kulit.
Dermatitis ini akan terjadi akibat adanya medan magnet antara monitor
dengan operator. Medan elektromagnet menyebabkan partikel-partikel
yang melayang diudara menempel pada kulit, sehingga menimbulkan iritasi
pada kulit. Karena yang berhadapan langsung pada layar monitor adalah
bagian muka, mata. Muka lebih sering mengalami iritasi. Timbunan
elektrostatik ini dapat menyebabkan pipi merah sehabis memakai monitor. Epilepsi dan cacat bawaan pada bayi, sampai saat ini belum ada bukti bahwa VDU dapat menimbulkannya.
Bagaimana Cara Kita Melindungi Kesehatan Dari Bahaya Radiasi Monitor
Bagi orang yang aktif bekerja di depan komputer (tentu saja dengan menggunakan layar komputer ). Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengurangi dampak radiasi monitor CTR
- Sebisa mungkin ganti layar monitor anda menggunakan monitor LCD, karena layar LCD terbukti lebih kecil daya radiasinya
- Jika masih harus terpaksa menggunakan monitor CRT/tabung. Gunakanlah refresh rate 75hz atau lebih. Karena refresh rate dapat merusak mata.
- Istirahatkan mata dan diri anda secara rutin dalam beberapa interval tertentu
- Perbanyak minum air putih, untuk mengurangi dehidrasi tubuh(ini sangat penting)
- Setelah manatap monitor terlalu lama usahakan lihat sesuatu yang jauh, dan jika bisa yang berwarna hijau, hal ini dapat menyegarkan pikiran.
- jarak antara mata dan monitor minimal 40 cm
- gunakan pencahayan yang cukup dan tidak redup
- posisi mata dan monitor berhadapan lurus dan jangan lupa mengedipkan mata atau memakai obat tetes mata agar mata kita lembab.
Semoga bermanfaat
Sumber : http://ichwana.blogdetik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar